Foto. Sambutan Ketua STKIP PGRI Sumenep Saat Acara Molang Are Se Kapeng 18 LPM Retorika. (Doc. Shafi) 14/02
Retorika News.co.id - Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Retorika STKIP PGRI Sumenep merayakan Molang Arè Sè Kapèng 18 bertepatan dengan Hari Valentine yaitu pada tanggal 14 Februari 2018 dan dihadiri oleh Bapak Dr. Asmoni selaku Ketua STKIP PGRI Sumenep juga Organisasi Mahasiswa dan para senior LPM tentunya.
Saat berjalannya acara Peringatan Hari Jadi LPM Retorika tersebut Asmoni dalam sambutannya menyampaikan beberapa hal di depan para audience mengenai eksistensi LPM Retorika saat ini. bahwa, bagi teman-teman perlu di garis bawahi tentang pemberitaan yang akan diterbitkan diusahakan tidak merugikan kampus,
“LPM Retorika masih remaja, dan bagi teman-teman crew LPM kalau ada berita positif silakan di sebarkan tapi kalau beritanya negatif tolong bicarakan secara lisan".Ungkapnya
Pimpinan Umum (PU) menanggapi apa yang di sampaikan ketua STKIP kepada para undangan yang hadir dalam kesempatan itu, yakni sebagai ketua STKIP PGRI Sumenep selayaknya harus bisa membedakan antara Ulang Tahun kelahiran dan Ulang Tahun LPM Retorika,
“Saya sebagai Pimpinan Umum tidak sependapat dan tidak menerima kalau keberadaan LPM Retorika dikatakan masih remaja, padahal LPM diusianya yang sudah sampai 18 tahun ini tentunya sudah banyak memberikan kontribusi pada kampus. LPM sebagai tempat teman-teman yang mau berproses untuk berkarya. selain itu, LPM juga sebagai kontrol kampus kita", Paparnya
Dengan adanya penyampaian Asmoni yang menimbulkan reaksi tidak pro bagi para senior dan juga crew LPM tersebut, Anton Hermawan Juga angkat bicara tentang ketidak setujuannya akan hal yang disampaikan oleh ketua STKIP itu.
"Saya tidak setuju akan penyampaian pak ketua STKIP tadi, karena LPM Retorika di sini sebagai Kontroling kampus dan sebagai wadah bagi Mahasiswa untuk berkreasi" katanya. (SG/MHE)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar