Kamis, 14 November 2019

Seru dan Kocak, Pertandingan Futsal Team Perempuan PBSI 1B Kalahkan Sadis FC 5-0

Suasana Pertandingan Team Putri
PBSI 1B melawan Sadis FC. 

Retorika News_
Pertandingan futsal yang diadakan oleh mahasiswa Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) Semester VII, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Persatuan Guru Republik Indonesia (STKIP PGRI) Sumenep, sudah masuk pada hari ke empat. pada pertandingan kali ini tidak hanya diwarnai oleh team pria, akan tetapi juga ada team perempuan, yang hal itu berlangsung seru dan kocak.

Untuk pekan ini (Kamis 14/11/2019) merupakan pertandingan antara "PBSI 1 B” melawan "Sadis FC" yang dimenangkan oleh "Sadis FC" dengan skor 5-0, yang 2 gol dicetak oleh (Lina), 1 gol oleh (Uliya) dan 3 gol dicetak oleh (Lisa).

Salah satu pemain Sadis FC yang hetrik di pertandingan hari ini (Lisa), dirinya menyampaikan bahwa dalam pertandingan tidak boleh menyepelekan lawan.

“Jangan menyepelekan lawan apalagi lawan yang kompak,” jelasnya, ketika di temui wartawan LPM Retorika sehabis pertandingan.

Berbeda dengan pihak PBSI 1B yang dalam pertandingan kali ini mengalami kalah telak menjelaskan, bahwa tim mereka memang tidak mengadakan persiapan berupa latihan. 

“Yang menjadi faktor utama kekalahan kami karena kami memang tidak melakukan latihan sebelum-sebelumnya dan futsal bukan bidang kami” kata Delia, mahasiswa PBSI 1 B.

Selain itu setelah pertandingan terjadi kekisruhan, Karena PBSI 1 B mendapatkan 2 kartu kuning yang disebabkan aksesoris tidak lengkap. Menurut informasi yang diperoleh, hal itu terjadi karena pada pertandingan sebelumnya di pembukaan Tim dari Program Studi Bimbingan Konseling (Prodi BK) juga mengalami hal yang sama, tapi hanya mendapatkan 1 kartu kuning. 

Sementara itu Delia yang merasa keberatan langsung mendatangi salah satu panitia dan mengajukan keberatannya, namun ternyata itu hanya kesalah pamahaman.

“Sebenarnya PBSI 1 B sudah kami berikan keringanan, yaitu hanya diberikan 2 kartu kuning yang dalam peraturan sebenarnya harus mendapatkan 5 kartu kuning. Sedangkan untuk yang BK itu bukan kami berikan 1 kartu tapi 2, ini catatannya” kata salah satu panitia sembari menunjukkan berkas kemaren.

Selaras dengan yang disampaikan Lisa, Yazidi sebagai pelatih menyampaikan bahwa tidak boleh meremehkan tim lawan, dan harus tetap menjaga kekompakan. 

“Dalam pertandingan kita tidak boleh meremehkan lawan dan terus menjaga komunikasi serta kelompok, dan harus tetap tenang” katanya.

Lisa menambahkan bahwa timnya akan lebih giat berlatih untuk persiapan pertandingan selanjutnya. 

“Kami akan melakukan evaluasi, dan akan melakukan latihan yang lebih giat lagi untuk persiapan pertandingan selanjutnya,” tambahnya.

Reporte liputan:
Hasan/Riski
Edotor : Busri/Ar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar