Selasa, 12 November 2019

Team Lawan Kekurangan Pemain, PJKR 18 Menangkan Pertandingan 5-2

Suasana pertandingan
turnamin futsal hari ke 2
STKIP PGRI Sumenep. Doc.  (Sagi) 

Retorika News_ pertandingan futsal yang diadakan oleh mahasiswa Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) Semester VII, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Persatuan Guru Republik Indonesia (STKIP PGRI) Sumenep, berlangsung dengan lancar dan sengit.

Pada hari kedua (Selasa/12/11/2019) telah berlangsung pertandingan antara "Lawak Team" melawan "PJKR 18" yang dimenangkan oleh "PJKR 18" dengan skor 5-2.

Pada babak pertama team "PJKR 18" berhasil mencetak 1 gol yang dipersembahkan oleh (M. Qumri). Sedangkan pada babak kedua, dirinya kembali mencetak 2 gol, dan dilajutkan 2 gol susulan yang dipersembahkan oleh (Zainal). Sejalan dengan hal itu "Lawak Team" juga berhasil mencetak 2 gol yang dipersembahkan oleh nomor punggung (69 dan 4) di babak kedua.

Salah satu pemain "Lawak Team" (Ramdan) menjelaskan bahwa salah satu penyebab kekalahannya dikarenakan tidak mempunyai pemain cadangan, sehingga pihaknya kualahan dalam mengkontrol stamina.

"Dalam pertandingan pasti ada yang kalah dan menang, maka kita menerima hal itu dengan lapang dada, sedangkan salah satu penyebab dari kalahnya pertandingan ini karena kurangnya pemain dari team kita, biasanya ada 9 pemain, dan ternyata yang datang hanya ada lima, sehingga kita kewalahan dalam mengontrol stamina, karena tidak adanya pemain cadangan," jelasnya.

Seirama dengan hal tersebut dirinya juga menambahkan, bahwa sekalipun tidak dapat memenangkan pertandingan pihaknya akan terus mencoba pada pertandingan yang lain."Kami tidak akan berhenti disini, kami akan terus mencoba dalam pertandingan yang lain," tambahnya.

Selain itu (M. Qumri) salah satu pemain "PJKR 18" yang berhasil mencetak 3 gol, mengatakan bahwa dirinya baru pertamakali mengikuti pertandingan pada event kejuaraan futsal, bahkan dirinya juga tidak menyangka akan berhasil mencetak 3 gol dalam pertandingan tersebut.
"Saya sangat bangga telah berhasil mencetak gol, dan ini baru pertamakali saya mengikuti event kejuaraan futsal dan ternyata langsung berhasil mencetak 3 gol," katanya.

Senyampang dengan hal itu (Zainal) juga mengungkapkan bahwa di babak pertama timnya sengaja tidak terlalu berambisi untuk mencetak gol, karena ingin membaca strategi dan memanfaatkan stamina lawan yang tidak memiliki pemain cadangan.

"Pada babak pertama masih belum ada arahan dan kita juga masih membaca skill lawan sedangkan babak kedua kita sudah mulai mengatur strategi yang lebih cantik, selain itu kita juga memanfaatkan stamina lawan yang tidak memiliki pemain cadangan," ungkapnya.

Disisi lain dirinya juga menambahkan bahwa ketenangan mental dan skill yang dimiliki timnya juga menjadi pendorong kuat dalam pertandingan tersebut.

"Ketenangan mental juga menjadi hal paling penting dalam pertandingan, dan tim kita juga sudah terbiasa dalam bermain futsal, bahkan bisa dikatakan sudah memiliki skill yg mumpuni," imbuhnya.

Reporter liputan:
 (Najibah/Sagira)
Editor : Busri/ar/S

Tidak ada komentar:

Posting Komentar