![]() |
Foto. Workshop penulisa Pentigraf Di Graha Kemahasiswaan STKIP PGRI sememep. Doc. Usy |
Retorika News_Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PRODI PBSI) Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Persatuan Guru Republik Indonesia (STKIP PGRI) Sumenep, mengadakan Workshop Penulisan Cerpen Tiga Paragraf (PENTIGRAF) yang bekerja sama dengan Rumah Literasi (RULIS) Sumenep. Acara tersebut bertempat di Graha Kemahasiswaan STKIP PGRI Sumenep pukul 08.00 sampai selesai. Dan pemateri pada acara tersebut adalah (Dr. Tengsoe) yang merupakan penggagas Pentigraf. (Sabtu/21/09/2019)
Sejalan dengan hal tersebut, (Silvina Nugrawati) selaku ketua Himpunan Mahasiswa (HMP) PBSI sekaligus menjadi koordinator acara yang diambil dari mahasiswa mengatakan bahwa, acara tersebut di adakan oleh RULIS kabupaten Sumenep, yang bekerjasama dengan Prodi PBSI, "acara ini diadakan oleh Rumah Literasi Sumenep yang bekerjasama dengan Prodi PBSI, mengenai peserta yang mengikuti workshop ini, ada yang dari mahasiswa juga ada yang dari luar, sebenarnya acara ini tidak diwajibkan, tapi ada salah satu dosen yang mengganti tugas mata kuliahnya dengan mengikuti acara ini, tujuan dari acara ini untuk mengenalkan karya sastra Cerpen Tiga Paragraf kepada mahasiswa agar mereka dapat memahaminya" jelasnya.
Ketua Prodi PBSI (Suhartatik) juga menjelaskan bahwa, kerjasama dengan Rumah Literasi Sumenep memang sudah dibangun dari tahun kemarin, "kegiatan tersebut memang acaranya Prodi PBSI, dan selain bekerjasama dengan Rumah Literasi, kita juga menggandeng HMP, karena mau ataupun tidak, HMP memang harus ikut dalam acaranya Prodi, tapi dalam hal ini mereka tidak bisa ikut secara aktif karena mereka juga sedang mempersiapkan kegiatan bulan bahasa, sedangkan kerjasama dengan Rumah Literasi Sumenep memang telah kita bangun dari tahun kemarin, karena memang ranahnya adalah pendampingan kepenulisan baik kepada guru ataupun kepada mahasiswa, sedangkan mengenai Pentigraf ini adalah sastra genre baru yang digagas oleh Dr. Tengsoe, jadi kegiatan ini semacam sosialisasi sekaligus pelatihan" jelasnya.
Selain itu (Suhartatik), juga menambahkan bahwa, Workshop Penulisan Pentigraf tersebut merupakan Program Kerja Prodi PBSI, "kegiatan Workshop Pentigraf ini memang menjadi Program Kerja Prodi PBSI, hanya kemudian bekerjasama dengan Rumah Literasi Sumenep, karena kami ingin selain pelatihan untuk mahasiswa juga untuk guru, masalah maksimal atau tidaknya pemahaman peserta terhadap pelatihan tersebut tergantung dengan mereka, makanya nanti untuk mahasiswa akan saya lihat hasil dari penulisan Pentigraf mereka, dan workshop Pentigraf ini awal dikabupaten Sumenep, harapan saya kedepan Pentigraf ini mampu terkenal dikabupaten sumenep", tambahnya. (busri/usy)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar